Biadab: Wanita yang Ingin Membesuk Kerabatnya di Penjara Israel Harus Telanjang Bulat

Memang sadis dan biadab peraturan di penjara Israel ini dan sangat tidak berperikemanusiaan….

KNRP – Sebuah pusat hukum Palestina menemukan prilaku penjara militer Israel Aufar di Tepi Barat yang sangat tidak manusiawi. Pihak manajemen penjara di sana memaksa para wanita Palestina dari Al-Quds dan Tepi Barat untuk bertelanjang bulat sebagai syarat untuk dapat menemui sanak kerabat mereka yang mendekam di sel penjajah Israel.

Pusat Keadilan Hukum Palestina dalam suratnya meminta otoritas penjara-penjara Israel dan pihak Penjara Aufar untuk segera
menghentikan prilaku binatang itu. Terkait kasus memalukan itu, pengacara wanita lembaga yang berkedudukan di Palestina 48 itu telah mengirimkan surat atas nama wanita-wanita Palestina Al-Quds. Dikatakan pengacara itu, mereka terpaksa mengurungkan niat untuk bertemu sanak keluarga karena ada syarat yang sangat menjijikan dan menghinakan itu.

Dalam surat itu dikatakan, dua orang wanita Palestina pergi menuju Penjara Aufar untuk menengok kerabatnya. Setelah keduanya diperiksa secara ketat oleh sipir penjara, salah seorang sipir meminta keduanya untuk masuk ke sebuah ruangan sebelah dan memintanya untuk
bertelanjang bulat. Saat keduanya masuk ruangan itu, keduanya menemukan sebuah jendela yang memanjang ke ruangan lainnya. Beberapa detik kemudian terdengar sipir wanita Israel melalui pengeras suara memberikan perintah agar keduanya melucuti semua pakaiannya. Tak pelak, kedua wanita Al-Quds itu pun menolak mentah-mentah. Israel sendiri berdalih hal itu untuk pemeriksaan mendalam agar pengunjung penjara betul-betul steril. Lalu keduanya pun mengurungkan niat menjenguk sanak kerabatnya.

Dikatakan lembaga itu, peristiwa yang dialami kedua wanita itu bukan hanya sekali, namun berulang-ulang dan diterapkan kepada wanita-wanita dari Al-Quds Timur dan Tepi Barat. Akhirnya, banyak dari mereka lebih memilih pulang ke rumah ketimbang harus bertelanjang bulat meski harus gigit jari karena gagal membesuk sanak keluarga.(milyas/qudspress)

sumber: http://www.knrp.or.id/files/image/berita/get_img.jpeg

Al-Qaidah Ancam Inggris Untuk Bebaskan Abu Qatada Dalam Waktu 15 Hari

Jaringan Al-Qaidah Afrika Utara telah mengultimatum pemerintah Inggris selama 15 hari untuk membebaskan seorang Da’i Abu Qatada dari penjara Inggris atau mereka akan mengeksekusi sandera warga Inggris yang mereka tahan.

Sandera laki-laki yang diculik diawal tahun ini di sebuah wilayah terpencil di perbatasab Mali-Niger sewaktu dia sebagai turis menghadiri sebuah festival kebudayaan disana.

Kementerian Luar Negeri Inggris telah menyimpan ancaman asli tersebut dari kelompok yang dikenal sebagai jaringan Al-Qaidah di Magrib Islam, dan ancaman tersebut telah diposting di sebuah situs Jihadist.

Saat ini belum ada konfirmasi resmi bahwa telah terjadi negoisasi dan pemerintah Inggris belum merilis nama warga Inggris yang di sandera oleh Al-Qaidah tersebut.

“Setelah negosiator pemerintah Inggris meminta tambahan waktu untuk menyelesaikan masalah ini, kami umumkan ke opini publik bahwa kelompok kami telah memutuskan untuk memberikan tambahan waktu terakhir dari 15 hari setelah akhir periode pertama,” kata pernyataan kelompok itu disebuah situs Jihad.

“Kami serukan kepada keluarga dari sandera untuk memberikan tekanan pada pemerintah dan kami tegaskan kembali bahwa batas waktu tambahan ini tidak akan diulang…”

Abu Qatada sendiri adalah seorang terdakwa serta merupakan pemain kunci dan seorang pemimpin spiritual di dalam kelompok Al-Qaidah dan juga penasehat bagi para Jihadist. Abu Qatada juga di gambarkan sebagai duta dari Usama bin Laden untuk wilayah Eropa.

Kelompok tersebut sebelumnya telah mengancam akan mengeksekusi sandera Inggris tersebut dalam 20 hari – batas waktu berakhir pada 16 Mei yang lalu.

“Kami meminta pemerintah Inggris untuk melepaskan Syaikh Abu Qatada yang telah ditahan sebagai kompensasi pelepasan warga Inggris yang kami sandera,” kata pernyataan mereka di situs Jihadist. Saat ini periode telah berakhir dan kelompok tersebut akan segera mengeksekusi sandera warga Inggris itu.(fq/dm)

Terowongan Gaza Kembali Jadi Sasaran Brutalitas Zionis

terowongangazaJALUR GAZA (Arrahmah.com) – Pesawat tempur Zionis Israel telah meledakkan terowongan yang dibangun sepanjang Gaza dan Mesir, seperti yang dilaporkan oleh pejabat keamanan setempat.

Israel melancarkan serangannya pada Selasa (19/5) di kota Gaza, menyebabkan sekurangnya empat orang cedera.

Selama 90 menit telah terjadi Israel berkali-kali membom terowongan sepanjang Jalur Gaza yang berbatasan dengan Mesir juga terowongan yang berada di Rafah.

Israel mengklaim bahwa serangan tersebut sengaja diarahkan untuk menghadang para pejuang Palestina yang menggunakan terowongan tersebut sebagai jalur pendistribusian senjata dan bahan bakar, meskipun telah berulang kali telah dilaporkan bahwa yang diselundupkan di sana adalah makanan, obat, dan kebutuhan hidup lainnya. (Althaf/alj/arrahmah.com)

3 HARI BELAJAR ISLAM DAN DAKWAH UNTUK MEMBANTU PALESTINA DAN UMAT ISLAM SEDUNIA

Belajar Islam Cuma 3 hari apa bisa…?

Jawabnya bisa. Banyak cara belajar instant yang menjadikan anda cepat menguasai sesuatu. Cara belajar instant ini sebenarnya metode yang dikembangkan oleh seseorang selama bertahun-tahun dan melalui proses pembelajaran yang panjang. Seperti sekarang kita menggunakan Windows yang serba mudah, bukan dari kerja yang sekali jadi, tapi memakan waktu dan dana yang begitu besar untuk menciptakannya. Hasilnya sekarang anak kecilpun hanya dengan mengajarinya cara mengklik mouse saja sudah pandai menggunakan windows.

 

Kembali pada pokok permasalahan belajar Islam dalam tempo 3 hari ini digagas oleh seorang Ulama besar yang bernama Syaih Maulana Muhammad Ilyas Rahmatu’alaihi. Beliau adalah seorang ulama yang hafal Al Qur’an dan hafal ribuan hadist. Metode belajar Islam 3 hari ini dikembangkannya berdasarkan pemikiran dan kerisauannya melihat kondisi umat Islam setelah runtuh dari kejayaannya berabad-abad lamanya sampai sekarang ini.

 

Beliau melakukan riset yang dikembangkannya bertahun-tahun lamanya dan akhirnya diterapkanlah metode pembelajaran ini. Pada mulanya Syaih Maulana Muhammad Ilyas mengeluarkan biaya dari hartanya sendiri untuk membayar orang-orang yang mau diajak belajar Islam dengan metode 3 hari ini. Tidak banyak yang menaruh perhatian pada metode ini, hanya segelintir orang-orang miskin dan orang penarik rigsaw (becak) di daerah Mewat (India) yang mau ikut. Tetapi beliau tidak putus asa. Jika anda berjalan-jalan ke India coba singgah ke sebuah kota kecil yang bernama Mewat anda akan merasakan suasana yang sangat Islami disana.

 

Dengan kegigihan beliau selama bertahun-tahun hasilnya tidak sia-sia. Sekarang di daerah Nizamuddin di suatu mesjid besar namun sederhana telah menjadi pusat pembelajaran dan dakwah Islam yang terbesar di dunia. Ya mesjid Banglawali yang dulunya kecil hanya terdiri dari ruangan sebesar mushollah kita di ndonesia, telah menjadi Mesjid yang besar dengan jumlah ribuan manusia yang tiap hari dating silih berganti ingin belajar Islam dengan metode yang Beliau kembangkan tersebut.

Pada Desember 2007 yang lalu dengan izin Allah saya mendapat kesempatan belajar disana selama sebulan lamanya. Dan disana saya banyak bertemu dengan saudara-saudara kita dari seluruh pelosok negeri ada disana. Jika anda mungkin singgal di New Delhi dan bingung mau mencari penginapan dan makan, coba saja berkunjung ke sini anda akan dijamu dengan gratis tanpa mengeluarkan biaya sedikitpun, dan anda bisa berjumpa dengan orang-orang Indonesia dari daerah yang berbeda-beda dari Aceh sampai Irian ada di sana. Bahkan orang-orang dari pelosok negeri lainnya.

 

Materi Pembelajaran

Materi yang diajarkan pada metode ini adalah:

  1. Materi Rukun Iman dan Islam
  2. Materi Rukun Sholat dan bimbingan sholat agar khusuk dan berserah diri kepada Allah SWT.
  3. Materi Pembelajaran Ilmu keutamaan beramal dan Ilmu Adab-adab sehari-hari dalam Islam dan Ilmu fiqih serta berlatih zikir mengingat Allah setiap saat.
  4.  Materi Akhlak dan kasih saying sesama makhluk.
  5. Materi Ikhlas dan berlatih untuk bisa ikhlas
  6. Materi Dakwah Islam dan cara-cara berdakwah.

 

Metode Belajar

Mengingat begitu luasnya materi yang akan dipelajari maka metode pembelajaran ini dilaksanakan secara full time 72 jam (3 hari).

  1. Kelompok Belajar minimal 5 orang terdiri 2 orang senior dan 3 orang baru.
  2. Salah satu senior dipilih menjadi Pemimpin kelompok belajar yang disebut dengan Amir.
  3. Tempat belajar diusahakan ditempat lain bukan tempat domisili peserta minimal beda kampong atau kota.
  4. Tempat belajar adalah di Masjid yang telah disediakan oleh pengurus Masjid untuk digunakan sebagai tempat dan sarana belajar.
  5. Akomodasi ditanggung oleh masing-masing peserta diperkirakan untuk biaya akomodasi selama 3 hari sekitar Rp 30.000,- sampai Rp. 50.000,-  tergantung kondisi daerah tempat belajar dan lamanya belajar
  6. Sebelum berangkat dan setelah selesai akan diberi pengarahan terlebih dahulu.

 

Alokasi Waktu Belajar

Hari Pertama

Waktu

Kegiatan

08.00 – 08.15

Peserta Berkumpul di Masjid asal dan diberi pengarahan

08.15 – 09.00

Perkiraan waktu berangkat dan dalam  perjalanan

09.00 – 09.15

Sampai di Mesjid tujuan dan berdoa di depan Masjid, Masuk Masjid dan sholat tahyatul Masjid

09.15 – 9.30

Meeting dan pengaturan jadwal kegiatan dan pembagian tugas, serta pemberitahuan kepada petugas masjid dan kepala lingkungan setempat.

09.30 – menjelang Zuhur

( 120 menit)

Materi Keutamaan Al Qur’an, (10 menit)

Belajar Membaca Al Qur’an dan tadjwid (30 menit)

Keutamaan Sholat (10 menit)

Keutamaan Zikir (10 menit)

Keutamaan Sadaqah (10 menit)

Keutamaan Tabligh (10 menit)

Penyebab kerusakan umat, (10 menit)

Kisah Perjuangan Para Sahabat dan Sifat-sifat para Sahabat Rhum. (30 menit)

Waktu Zuhur

Sholat Zuhur berjama’ah dengan masyarakat di Masjid tempat belajar.

Ba’da Zuhur

Perkenalan dengan masyarakat yang ikut sholat berjamaah di masjid tersebut (15 menit)

13.00 – 14.30

Materi adab sehari-hari (makan minum,mandi, istinjak,wudhu;,dll) Persiapan makan siang dan istirahat.

14.30 – Menjelang Ashar

Materi Rukun Iman dari kitab Muntahab Alhadist

Waktu Ashar

Sholat Ashar berjamaah.

Ba’da Ashar

Materi Singkat Cara dan adab  berdakwah dan mengajak masyarakat setempat untuk berpartisifasi. (15 menit – 30 menit)

Berlatih zikir petang.

1 jam sebelum Magrib

Pembagian petugas untuk berlatih dakwah keliling kampong mengajak dengan lemah lembut masyarakat sekitar Masjid untuk dapat meluangkan waktu sholat berjama’ah di Masjid. (10 menit sebelum magrib harus sudah berkumpul kembali di Masjid)

Waktu Magrib

Sholat Magrib Berjamaah

Ba’da Magrib

Ceramah tentang pentingnya Iman dan Amal Sholeh (30 menit)

Menjelang Isya

Beramah tamah dengan masyarakat setempat yang hadir di Masjid.

Waktu Isya

Sholat Isya berjamaah

Ba’da Isya

Materi Belajar Adab Sehari-hari,  makan malam, Setelah makan berkunjung ke rumah-rumah masyarakat sekitar masjid atau tokoh masyarakat untuk memperkenalkan diri dan bersilaturahmi (maksimum 30 menit)

22.00 – 22.15

Materi Belajar Adab Tidur dan Iktikaf di Masjid

22.15 – 04.00

Istirahat Iktikaf dan amalan sholat tahajud

04-00 Menjelag Subuh

Pesiapan Sholat Subuh,

Waktu Subuh

Sholat Subuh berjamaah

Ba’da Subuh

Ceramah Subuh tentang Ringkasan 6 Materi yang telah dipelajari (15 – 30 menit)

Berlatih zikir pagi

Waktu Isra’

Sholat Isra’ (waktunya (100 menit setelah waktu subuh)

07.00 – 09.00

Sarapan Pagi, Persiapan diri mandi, istirahat, silaturahmi ,dll

Hari Kedua

09.00 – 09.30

Meeting (musyawarah) laporan hasil kegiatan dalam 1 hari dan pembagian tugas untuk kegiatan hari kedua

09.30 – menjelang Zuhur

( 120 menit)

Materi Keutamaan Al Qur’an, (10 menit)

Belajar Membaca Al Qur’an dan tadjwid (30 menit)

Keutamaan Sholat (10 menit)

Keutamaan Zikir (10 menit)

Keutamaan Sadaqah (10 menit)

Keutamaan Tabligh (10 menit)

Penyebab kerusakan umat, (10 menit)

Kisah Perjuangan Para Sahabat dan Sifat-sifat para Sahabat Rhum. (30 menit)

Waktu Zuhur

Sholat Zuhur berjama’ah dengan masyarakat di Masjid tempat belajar.

Ba’da Zuhur

Materi Keutamaan Sholat Berjamaah  (15 menit)

13.00 – 14.30

Materi adab sehari-hari (makan minum,mandi, istinjak,wudhu;,dll) Persiapan makan siang dan istirahat.

14.30 – Menjelang Ashar

Materi Rukun Iman dari kitab Muntahab Alhadist

Waktu Ashar

Sholat Ashar berjamaah.

Ba’da Ashar

Materi Singkat Cara dan adab  berdakwah dan mengajak masyarakat setempat untuk berpartisifasi. (15 menit – 30 menit)

Berlatih zikir petang.

1 jam sebelum Magrib

Pembagian petugas untuk berlatih dakwah keliling kampong mengajak dengan lemah lembut masyarakat sekitar Masjid untuk dapat meluangkan waktu sholat berjama’ah di Masjid. (10 menit sebelum magrib harus sudah berkumpul kembali di Masjid)

Waktu Magrib

Sholat Magrib Berjamaah

Ba’da Magrib

Ceramah tentang pentingnya Iman dan Amal Sholeh (30 menit)

Menjelang Isya

Beramah tamah dengan masyarakat setempat yang hadir di Masjid.

Waktu Isya

Sholat Isya berjamaah

Ba’da Isya

Materi Belajar Adab Sehari-hari,  makan malam, Setelah makan berkunjung ke rumah-rumah masyarakat sekitar masjid atau tokoh masyarakat untuk memperkenalkan diri dan bersilaturahmi (maksimum 30 menit)

22.00 – 22.15

Materi Belajar Adab Tidur dan Iktikaf di Masjid

22.15 – 04.00

Istirahat Iktikaf dan amalan sholat tahajud

04-00 Menjelag Subuh

Pesiapan Sholat Subuh,

Waktu Subuh

Sholat Subuh berjamaah

Ba’da Subuh

Ceramah Subuh tentang Ringkasan 6 Materi yang telah dipelajari (15 – 30 menit)

Berlatih zikir pagi

Waktu Isra’

Sholat Isra’ (waktunya (100 menit setelah waktu subuh)

07.00 – 09.00

Sarapan Pagi, Persiapan diri mandi, istirahat, silaturahmi ,dll

Hari Ketiga

09.00 – 09.30

Meeting (musyawarah) laporan hasil kegiatan dalam 1 hari dan pembagian tugas untuk kegiatan hari ketiga

09.30 – menjelang Zuhur

( 120 menit)

Materi Keutamaan Al Qur’an, (10 menit)

Belajar Membaca Al Qur’an dan tadjwid (30 menit)

Keutamaan Sholat (10 menit)

Keutamaan Zikir (10 menit)

Keutamaan Sadaqah (10 menit)

Keutamaan Tabligh (10 menit)

Penyebab kerusakan umat, (10 menit)

Kisah Perjuangan Para Sahabat dan Sifat-sifat para Sahabat Rhum. (30 menit)

Waktu Zuhur

Sholat Zuhur berjama’ah dengan masyarakat di Masjid tempat belajar.

Ba’da Zuhur

Materi Keutamaan Sholat Berjamaah  (15 menit)

13.00 – 14.30

Materi adab sehari-hari (makan minum,mandi, istinjak,wudhu;,dll) Persiapan makan siang dan istirahat.

14.30 – Menjelang Ashar

Materi Rukun Iman dari kitab Muntahab Alhadist

Waktu Ashar

Sholat Ashar berjamaah.

Ba’da Ashar

Materi Singkat Cara dan adab  berdakwah dan mengajak masyarakat setempat untuk berpartisifasi. (15 menit – 30 menit)

Berlatih zikir petang.

1 jam sebelum Magrib

Pembagian petugas untuk berlatih dakwah keliling kampong mengajak dengan lemah lembut masyarakat sekitar Masjid untuk dapat meluangkan waktu sholat berjama’ah di Masjid. (10 menit sebelum magrib harus sudah berkumpul kembali di Masjid)

Waktu Magrib

Sholat Magrib Berjamaah

Ba’da Magrib

Ceramah tentang pentingnya Iman dan Amal Sholeh (30 menit)

Menjelang Isya

Beramah tamah dengan masyarakat setempat yang hadir di Masjid.

Waktu Isya

Sholat Isya berjamaah

Ba’da Isya

Materi Belajar Adab Sehari-hari,  makan malam, Setelah makan berkunjung ke rumah-rumah masyarakat sekitar masjid atau tokoh masyarakat untuk memperkenalkan diri dan bersilaturahmi (maksimum 30 menit)

22.00 – 22.15

Materi Belajar Adab Tidur dan Iktikaf di Masjid

22.15 – 04.00

Istirahat Iktikaf dan amalan sholat tahajud

04-00 Menjelag Subuh

Pesiapan Sholat Subuh,

Waktu Subuh

Sholat Subuh berjamaah

Ba’da Subuh

Ceramah Subuh tentang Ringkasan 6 Materi yang telah dipelajari (15 – 30 menit)

Berlatih zikir pagi

Waktu Isra’

Sholat Isra’ (waktunya (100 menit setelah waktu subuh)

07.00 – 08.00

Sarapan Pagi, Persiapan diri untuk pulang ke mesjid asal

08.00 – 09.00

Perjalanan kembali samapai di mesjid asal, pemberian pengarahan untuk mengamalkan apa yang dipelajari dan untuk meningkatkan pembelajaran setiap bulan 3 hari dan setiap tahun 40 hari atau 4 bulan tergantung kesanggupan masing-masing.

09.00

Kembali ke rumah masing-masing

 

Dari metode yang sederhana ini akan banyak sekali perubahan pada diri peserta jika peserta memang betul-betul mengikuti kegiatan demi kegiatan dengan tertib dan serius. Sudah banyak yang merasakan hasilnya termasuk diri saya sendiri.

Namun setiap metode pasti ada keunggulan dan kekurangannya karena di dunia ini tidak ada yang sempurna kecuali Allah dan RasulNya saja.

 

Adapun Keunggulan dari Metode ini:

  1. Biaya murah
  2. Belajar langsung praktek di lapangan
  3. Tidak ada syarat pendidikan tertentu untuk ikut serta
  4. Terbuka untuk siapa saja yang penting sudah baligh dan berakal
  5. Tidak terikat dengan tempat dan waktu
  6. Sangat baik untu para mualaf (orang yang baru masuk Islam)

 

Adapun Kekurangannya adalah:

1.      Tidak mendapat sertifikat setelah belajar, (sertifikat hanya dari Allah)

2.      Tidak ada honor untuk Amir / senior (honor hanya dari Allah)

3.      Materi bisa padat atau kurang tergantung dari pengetahuan dan ketegasan Amir (Ketua kelompok)

4.      Peserta dengan kemauan belajar yang terpaksa akan sulit mengikuti materi dan tidak akan menghasilkan apa-apa kecuali perasaan bosan dan tertekan.

5.      Harus meluangkan waktu selama 3 hari tidak boleh pulang kerumah dan meninggalkan keluarga dan akifitas rutin sehari-hari. Syarat ini sangat tidak disukai orang dan bertentangan dengan nafsu (Bagi yang sungguh-sungguh dan mau belajar syarat apapun diusahakan).

6.      Untuk meningkatkan hasil yang sempurna harus berkesinambungan dan tidak berhenti hanya sekali belajar 3 hari saja. Metode ini ditingkatkan tahapnya menjadi 40 hari dan 4 bulan untuk bisa membentuk kelompok-kelompok belajar 3 hari lainnya.

 

Bagi anda yang berminat bisa menghubungi Masjid-masjid yang menyediakan fasilitas belajar 3 hari dimanapun anda berada di Indonesia dan di seluruh dunia.

DAKWAH JIWA

Apa yang terjadi ketika air di letakan di dalam freezer yang bersuhu 0 derajat celcius, tentu saja air akan membeku, begitu juga mana kala air yang sudah membeku tadi di keluarkan dari dalam freezer dan di taruh di ruangan yang bersuhu mencapai 38 derajat celcius pastinya dalam hitungan menit air yang beku itu akan mencair dan kembali menjadi air seperti semula ketika sebelum di masukan ke dalam freezer. Mengapa hal tersebut bisa terjadi ? karena air sangat tergantung dengan suasana dan keadaan. Begitu pun iman kita hari ini yang masih sangat di pengaruhi oleh suasana dan keadaan layaknya sebuah air.

Penampakan seperti ini akan semakin jelas mana kalau menjelang Ramadhan , dimana kita berbondong-bondong menjadi orang yang mendadak alim. Namun sayangnya ketika cahaya syawal mulai menjelang kita kembali seperti semula sebagaimana air yang membeku di keluarkan dari dalam freezer, lambat laun, perlahan tapi pasti iman kita makin lama semakin menipis baik disadari atau tidak ( tapi sebagian besar dari kita menyadari akan keterkikisan iman kita ).

Iman merupakan perkara yang sangat penting , lebih penting hanya dari sekedar makan dan minum, karena iman lah yang membuat para sahabat ra mulia dan membuat Fir’aun, Qorun, Nambrut menjadi hina, Iman juga dapat membuat hamba menjadi tuan dan tuan menjadi seoarang hamba ( kisah nabi Yusuf dan Zulaikah ) .

Iman bukan perkara yang begitu saja turun dari langit seperti hujan, melainkan iman hanya datang mana kala kita ada usaha atas perkara itu, sebagaimana hari ini kita paham , uang hanya bisa datang kalau kita ada kerja untuk mendapatkannya, maka begitu juga hal nya dengan iman. Dahulu para sahabat nabi berjuang mati-matian untuk perkara ini, Bilal ra rela disiksa dan di tindih batu yang besar di atas terik padang pasir yang panas demi mendapatkan iman, Sumayah Ummu Amar r.ha telah menjadi syahid setelah sebelumnya ditombak kemaluannya olah Abu Jahal demi mempertahankan imannya.

Para sahabat nabi sangat paham atas hal itu , bahwa tiada yang lebih berharga di dunia dan akhirat selain iman. Dunia adalah darul asbab, semua perlu sebab, ingin menghilangkan lapar perlu makan, ingin menghilangkan haus perlu minum, ingin mempunyai anak harus kawin. Begitu juga untuk mendapatkan iman, maka kita perlu usaha atas iman.

Allah swt menghendaki kita untuk bahagia, dan untuk bahagia kita harus mengamalkan agama. Allah swt, menjadikan agama untuk kebahagiaan, bukan untuk menjadikan manusia menderita.

Kalau ada orang yang mengamalkan agama hidupnya menderita berarti mereka mengamalkan agama yang salah yang tidak sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw. Semua orang ( baik awam maupun ulama ) sepakat bahwa untuk menjayakan kembali umat Islam hanya dengan satu cara back to Islam ( kembali ke Islam ).

Hanya yang menjadi masalah adalah bagaimana mengembalikan ummat kepada Islam?

Ada yang berpendapat untuk mendatangkan agama kepada ummat Islam harus memiliki kekuasaan, ada juga yang mengatakan harus memiliki harta benda yang banyak.

Kekuasaan tidak mendatangkan manusia kepada agama, mengapa?

Kita lihat Shirah Nabawi :

Kepada Rasulullah saw, ditawarkan kekuasaan oleh orang Quraisy, akan diangkat menjadi raja di Makkah bahkan tidak hanya orang Quraisy, tetapi Allah swt, juga menawarkan dengan menurunkan malaikat-Nya dan bertanya kepada Rasulullah saw, “Ya Muhammad apakah engkau ingin menjadi Mulkan Nabiyan ( Nabi yang raja seperti Sulaiman as, Daud as ) atau menjadi Abdan Rasullan ( Nabi yang hamba ).”

Untuk menjawab pertanyaan ini Rasulullah saw memandang ke arah Jibril.

Jibril mengatakan , “Tawadu’ya Muhammad di hadapan Allah.”

Maka Nabi memilih menjadi Abdan Rasullan. Bahkan gelar tertinggi nabi adalah Abdullah.

Nabi mengatakan ,”Aku duduk seperti duduknya hamba dan makan seperti makannya hamba.” Bahkan menurut beberapa riwayat di rumah nabi berbulan-bulan tidak ada makanan selain air dan kurma.

Bayangkan kalau kita ada di posisi nabi sekarang , maka pasti kita akan memilih kekuasaan, lantas kita akan berkata kepada semua orang dengan gaya seperti Abu Jahal dan Abu Lahab, “ Kemarilah kalian, masuk Islamlah, jika tidak , aku penggal kepalamu.” Astaghfirullah.

Harta benda tidak memajukan orang dalam agama. Ada seorang ulama menyampaikan bayan ( ceramah kalau bahasa kitanya ), “Wahai saudara! Uang kamu tidak bisa memajukan kamu dalam agama.”.

Orang kaya protes, mereka berkata , “Wahai syaikh, kami akan buktikan bahwa uang bisa memajukan kami dalam agama!”

Maka orang kaya itu pergi ke masjid dan mereka melihat orang miskin duduk di shaf pertama sedangkan orang kaya di shaf ke dua. Orang kaya itu berkata kepada orang miskin itu, “Wahai saudara! Saya beri kamu uang asalkan tempat kamu saya gantikan.” Orang miskin itu setuju dan uang berpindah tangan, orang kaya di shaf pertama, dan kini orang miskin di shaf kedua.

Orang kaya beranggapan bahwa uangnya mampu memajukan dia dalam agama, “Syaikh! Tuan salah, Tuan mengatakan bahwa harta tak memajukan kami dalam agama, tetapi nyatanya kami maju karena uang yang ada pada kami.”

Syaikh bertanya, “Bagaimana bisa terjadi?”

Orang kaya itu berkata,”Di masjid ada seorang miskin yang duduk pada shaf pertama dan kami ada di shaf kedua, lalu kami beri dia uang agar ia mau mundur dan kami maju. Karena uang kami maka kami maju, itu tanda uang kami bisa memajukan kami dalam agama!”.

Syaikh bertanya, “Wahai Saudaraku, ketika uang ada di kantongmu, kamu berada di shaf ke berapa?”.

Jawabnya, “Di shaf ke dua.”

Syaikh bertanya, “Ketika uang lepas dari kantong kamu maka kamu berada di shaf keberapa?”.

Jawabnya, “Di shaf pertama”.

Syaikh berkata, “Ketahuilah wahai saudara! Ketika uang ada padamu justru kamu berada di shaf kedua ( kamu mundur ), dan ketika kamu ubah menjadi sedekah maka kamu ada di shaf pertama. Jadi bukan uang yang memajukan kamu, tetapi sedekah kamu. Dan orang miskin yang menerima uang kamu jadi mundur, uang menjadikan dia di shaf kedua.”

Kepada Rasulullah ditawarkan kekayaan oleh orang Quraisy, bahkan Allah swt. menawarkan melalui malaikat Jibril, “Ya Muhammad, Jika engkau mau maka akan kujadikan semua gunung di Hama menjadi emas”.

Rasulullah saw menjawab,”Aku lebih suka sehari lapar sehari kenyang, pada saat aku lapar aku bisa bersabar dan pada saat aku kenyang aku bisa bersyukur”.

Coba kalau kita yang ada di posisi nabi sekarang , maka pasti kita akan memilih kekayaan, lantas kita akan berkata kepada semua orang dengan gaya seperti Abu Jahal dan Abu Lahab, “ Nih, satu gunung emas buat kamu, asal kamu masuk Islam.” Astaghfirullah.

Dakwah Nabi tidak mengenal kekuasaan atau benda-benda/kekayaan. Mengapa? Agar manusia murni mengenal Allah, mengenal kehebatan-Nya, kekuasaan-Nya tanpa tercampur dengan apa pun. Karena iman yakin yang demikian akan menjamin keamanan dan hidayah bagi manusia.

Lantas apa yang mesti kita lakukan agar iman kita tetap stabil?.

Sebagaimana layaknya air yang tetap mengeras bila di dalam freezer , maka begitu juga kita, tapi bukan berarti iman kita di masukan ke dalam freezer, melainkan kita mencari komunitas yang bisa membuat iman kita tetap stabil malahan kalau bisa semakin meningkat, seumpama freezer yang membentuh air menjadi es.

Dimulai dengan memilih teman-teman yang mendukung ke arah perbaikan tersebut.dengan tak lupa mendakwahkan dan mempraktekan kebaikan kepada orang lain, Dan dengan sekuat tenaga mengajak diri dan keluarga kita kearah perbaikan.

Abu Hurairah r.a mengatakan bahwa rumah yang di dalamnya dibacakan alqur’an yang mulia, maka berkah dan kebaikan akan memenuhi ahli rumah tersebut. Malaikat akan turun memenuhi rumah tersebut, dan syaitan akan keluar darinya. Sebaliknya bagi rumah yang di dalamnya tidak dibacakan alqur’an, maka kehidupannya akan penuh dengan kesempitan dan ketidak berkahan, malaikat akan keluar dari rumah tersebut, dan syaitan akan masuk memenuhi rumah tersebut. Sekarang pertanyaannya, Sudah kah hari ini kita membaca aqlur’an di rumah kita, atau malah kita sibuk membaca surat kabar.

Ayo lakukan gerakan perubahan dimulai dari diri kita dan keluarga kita, jadi kan rumah-rumah kita seperti freezer yang dapat membentuk generasi yang mencintai Allah swt dan Rasul-Nya diatas segalanya.

6 Senjata Pamungkas Untuk Melawan Israel dan Antek-Anteknya

Ingin perang jihad melawan Israel tapi tak bawa bekal senjata yang memadai maka bisa ditebak hasilnya adalah mati konyol. Jika umat ini mau diberi kemenangan dan dibantu Allah dalam melawan Israel dan antek-anteknya ini dia senjatanya:

1. Yakin atas kalimah thoyyibah “laa ilaaha illallah muhammadurrasulullah“.
Arti : Tidak ada yang berhak disembah selain Allah Swt. Dan Baginda Muhammad Saw. Adalah utusan Allah.
Maksud Laa ilaha illallah
Mengeluarkan keyakinan pada mahluk dari dalam hati dan memasukkan keyakinan hanya kepada Allah Swt. Di dalam hati.
Fadhilah :
1. Barang siapa yang mati sedangkan dia yakin tidak ada yang berhak disembah selain Allah Swt., maka dijamin masuk surga.
2. Barang siapa yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah dan hatinya membenarkan lisannya, maka dipersilahkan masuk surga dari pintu mana yang dia suka.
3. Sekecil-kecil iman dalam hati maka akan Allah berikan surga yang luasnya 10 kali dunia.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya iman yakin.
2. Latihan dengan cara memperbanyak halaqoh-halaqoh / majlis iman yakin (bicara atau dengar).
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat iman dan yakin.
Maksud Muhammadarrasulullah
Meyakini hanya satu-satunya jalan untuk mencapai kejayaan dunia dan akherat hanya dengan cara ikut sunnah Rasulullah Saw.
Fadhilah :
1. Rasulullah Saw. bersabda, Tidak akan masuk neraka seseorang yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah dan Aku (Muhammad) sebagai utusan Allah.
2. Rasulullah Saw. bersabda barang siapa yang berpegang teguh dengan sunnahku dikala rusaknya ummatku maka baginya pahala 100 orang mati syahid.
3. Rasulullah Saw. Bersabda barang siapa menghidupkan sunnahku sungguh dia cinta padaku, dan barangsiapa yang cinta padaku maka akan bersamaku didalam surga.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya menghidupkan sunnah Rasulullah Saw.
2. Latihan , yaitu dengan cara menghidupkan sunnah Rasulullah Saw. Dalam kehidupan kita selama 24 jam.
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan kekuatan untuk menghidupkan sunnah.

2. Sholat khusyu’ dan khudlu’
Arti : Shalat dengan konsentrasi batin dan merendahkan diri dengan mengikut cara yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw.
Maksud Shalat Khusu dan Khudu
Membawa sifat-sifat ketaatan kepada Allah Swt didalam shalat kedalam kehidupan sehari-hari.
Fadhilah :
1. Allah berfirman : Sesungguhnya shalat dapat mencegah dari perbuatan keji dan mungkar.
2. Allah berfirman : Carilah pertolongan Allah dengan sabar dan shalat.
3. Rasulullah Saw. Bersabda : shalat adalah milahnya orang beriman.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya shalat
2. Latihan dengan cara :
a. Memperbaiki dhahirnya shalat.
b. Menghadirkan keagungan Allah
c. Belajar menyelesaikan masalah dengan shalat
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat shalat khusyu dan khudu.
4. Sholat tertib waktu yaitu diawal waktu ,tertib cara yaitu berjamaah dan tertib tempat yaitu di Masjid.

3. Ilmu ma’adzikir
Arti Ilmu : Semua petunjuk yang dating dari Allah Swt melalui Baginda Rasulullah Saw.
Arti Dzikir: Mengingat Allah sebagaimana agungnya Allah.
Maksud Ilmu ma’adzikir
Mengamalkan perintah Allah Swt. Pada setiap saat dan keadaan dengan menghadirkan keagungan Allah didalam hati dan ikut cara Rasulullah Saw.
Fadhilah Ilmu:
1. Apabila Allah menghendaki kebaikan pada seorang hamba, maka akan Allah fahamkan dirinya pada masalah agama.
2. Barangsiapa berjalan mencari ilmu maka akan Allah mudahkan untuknya jalan menuju surga.
3. Barangsiapa mempelajari satu ayat Al Quran maka nilainya adalah lebih baik daripada shalat sunnah 100 rakaat. Barangsiapa mempelajari satu bab dari ilmu maka lebih baik nilainya daripada shalat sunnah 1000 rakaat.
Fadhilah Dzikir:
1. Perumpamaan orang yang berdzikir dengan orang yang tidak berdzikir adalah seperti orang yang hidup dibandingkan dengan orang yang mati.
2. Allah berfirman : Dengan mengingat Allah maka hati akan menjadi tenang.
3. Allah berfirman : Ingatlah pada Ku niscaya Aku akan ingat kepadamu.
Cara mendapatkan ilmu fadhail :
1. Dakwahkan pentingnya ilmu fadhail
2. Latihan dengan cara :
a. Duduk dalam halaqoh fadhail di masjid dan di rumah.
b. Ajak manusia untuk duduk dalam halaqoh fadhail
c. Hadirkan fadhail dalam setiap amalan .
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat ilmu fadhail.
Cara mendapatkan ilmu masail :
1. Dakwahkan pentingnya ilmu masail
2. Latihan dengan cara :
a. Duduk dalam halaqoh masail dengan para alim ulama.
b. Bertanya kepada ulama baik untuk masalah agama maupun dunia.
c. Sering berziarah kepada para alim ulama .
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat ilmu masail.
Cara mendapatkan dzikir :
1. Dakwahkan pentingnya dzikir kepada Allah Swt.
2. Latihan dengan cara :
a. Setiap hari membaca Al Quran (usahakan 1 juz).
b. Membaca tasbihat, shalawat dan istigfar masing-masing 100 X.
Ketika membaca tasbihat maka hadirkan kemahasucian Allah
Ketika membaca shalawat maka ingat jasa-jasa Rasulullah kepada kita.
Ketika membaca istigfar maka hadirkan sifat Maha Pengampunnya Allah.
c. Amalkan doa-doa masnunah (harian) .
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat dzikir.

4. Ikromul Muslimin
Arti : Memuliakan sesame orang islam / muslim.
Maksud ikramul muslimin
Menunaikan hak-hak semua orang islam tanpa meminta hak daripadanya.
Fadhilah :
1. Allah akan menolong seorang hamba selagi dia menolong saudaranya.
2. Barang siapa menutup aib saudaranya yang muslim maka Allah akan menutup aibnya dan barang siapa membuka aib saudaranya yang muslim maka Allah akan membuka aibnya sampai dia akan dipermalukan di rumahnya sendiri.
3. Senyummu didepan saudaramu adalah sedekah.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya ikram
2. Latihan dengan cara :
a. Memberi salam kepada orang yang kita kenal ataupun yang tidak kita kenal.
b. Menyayangi yang muda, menghormati yang tua, memuliakan uloama dan menghormati sesama.
c. Berbaur dengan semua orang yang berbeda-beda wataknya.
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan ahlaq sebagaimana ahlaq Baginda Rasulullah Saw.

5. Tashihun niat
Arti : Membetulkan / meluruskan niat
Maksud tashihun niat
Membersihkan niat pada setiap amalan semata-mata karena Allah Swt.
Fadhilah :
1. Sesungguhnya Allahtidak akan menerima amalan seseorang kecuali dengan ikhlas.
2. Sesungguhnya Allah tidak memandang pada rupamu dan hartamu tetapi Dia akan memandang pada hatimu dan amalanmu.
3. Baginda Rasulullah Saw. Bersabda : Wahai Muadz jagalah keihklasan karena amal yang ikhlas walau sedikit akan mencukupi.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya ikhlas.
2. Latihan dengan cara : setiap beramal periksa niat kita, sebelum beramal, ketika beramal dan setelah beramal, bersihkan niat agar semata-mata hanya karena Allah.
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat ikhlas dalam beramal.

6. Da’wah dan tabligh khuruj fi sabilillah
Arti : Dakwah mengajak, Tabligh menyampaikan dan khuruj fisabilillah adalah keluar di jalan Allah.
Maksud
1. Memperbaiki diri, yaitu bagaimana agar dapat menggunakan harta diri dan waktu sebagaimana yang diperintahkan Allah.
2. Menghidupkan agama secara sempurna pada diri sendiri dan semua manusia diseluruh alam dengan menggunakan harta dan diri sendiri.
Fadhilah :
1. Allah berfirman : dan adakah yang perkataannya lebih baik daripada seseorang yang mengajak manusia kepada Allah.
2. Barangsiapa yang mengajak kepada petunjuk kebaikan dia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengamalkan.
3. Sepagi sepetang dijalan Allah lebih baik daripada mendapatkan dunia dan seisinya.
Cara mendapatkan :
1. Dakwahkan pentingnya dakwah dan tabligh.
2. Latihan dengan cara : keluar dijalan Allah minimal 4 bulan seumur hidup, 40 h setiap tahun, 3h setiap bulan dan 2,5 jam setiap hari. Tingkatkan dengan cara bertahap-tahap menjadi 4 bl tiap tahun, 10h tiap bulan dan 8 jam setiap hari.
3. Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat dakwah dan tabligh yaitu dapat menggunakan harta, diri dan waktu untuk kepentingan agama.

UMAT ISLAM BELUM BISA MENGALAHKAN ISRAIL KALO SHOLAT SUBUH BERJAMAAH DI MASJID BELUM SAMA BANYAKNYA DENGAN SHOLAT JUMAT

Umat Islam di dunia ini hanya sedikit yang benar-benar Islam….
Kalo anda mau lihat umat Islam yang sebenarnya bukan pada saat sholat jum’at atau sholat hari raya…
Tapi lihatlah mereka pada saat sholat subuh berjamaah di Masjid.
Umat Islam saat ini jangankan untuk diajak perang mengangkat senjata….
Mengangkat selimutnya saja yang beratnya tidak samapai 1 kg saja tidak kuat untuk menunaikan panggilan azan sholat subuh berjamaah di Masjid.
Akan kah umat Islam menang melawan Israil yahudi dan antek-anteknya….
Mustahil…
Pertolongan Allah belum datang…
Pertolongan Allah hanya untuk orang yang membantu agama Allah….
Pertolongan Allah hanya untuk orang yang menegakan agama Allah yaitu melalui mendirikan tiang agama yaitu sholat…
Sholat 5 waktu yang dicontohkan Rasulullah SAW adalah berjamaah di Masjid…
Lafadz adzan Hayya ‘alal falaah…yang artinya Mari mencapai Kemenangan tidak pernah kita tunaikan…bagaimana kita mau menang…

Tidak ada satu hadist nabi pun yang mencontohkan nabi sholat pardhu 5 waktu di rumah…
Tapi sampai menjelang wafatnya ketika nabi sedang sakit pun nabi selalu sholat berjamaah di Masjid dan Abu Bakar Siddik diperintahkan menjadi Imam.
Tapi kenapa kita yang mengaku umat nabi…
tidak mau mencontoh nabinya…
Siapa yang kita contoh….
Ya kita masih banyak mencontoh orang Israil Yahudi dan Nasrani…baik sadar maupun tidak….