5 tanggapan untuk “AYO BERDAKWAH BERSAMA JAMAAH TABLIGH,JAMAAH TABLIGH MENGAJAK KEPADA ALLAH,JAMAAH TABLIGH MENUJU KEMENANGAN SESUNGGUHNYA,JAMAAH TABLIGH MENGAJAK UMAT AGAR TIDAK MENDERITA DUNIA DAN AKHERAT,JIHAD MELAWAN HAWA NAFSU BERSAMA JAMAAH TABLIGH”
Assalamu’alaikum wr wb..
Do’akan saya ,agar dapat istiqomah dalam usha da’wah…
Assalamu’alaikum wr wb..
Assalamu’alaikum.
Ketika kuliah, saya pernah keluar bersama rombongan.nikmat sekali rasanya bergaul dengan orang-orang ahli ibadah,meskipun banyak diantara mereka yang berlatar belakang kelam. setamat kuliah, saya juga sempat keluar 40 hari dan dua minggu kemudian setelah masa habis, saya keluar lagi 4 bulan. namun ironisnya, setelah saya selesai 4 bulan, saya malah jarang duduk dalam musyawarah. sampai akhirnya,saya menikah dengan seorang aktifis harokah ikhwanul muslimun. kini,saya larut ikut dalam pergerakan bersama ailiyah saya. ingin rasanya saya kembali berdakwah bersama para karkun namun, hati saya lemah…. mohon masukannya.
Jazakallah khairan katsiran.
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb
Abdul Ghofur Say:
Assalamu Alaikum wr.wb.
Alhamdulillah akhi masih ada perasaan rindu untuk berdakwah pertanda Allah masih sayang pada kita. Memang doa yang harus sering kita panjatkan agar kita ditetapkan dalam usaha dakwah. Semua harokah dakwah sebenarnya mulia, tinggal bagaimana tujuannya murni semata karena Allah atau ada tujuan dunia yang bisa merusak harokah dakwah tersebut. Saran saya pertama2 akhi munajat mohon kepada Allah agar diteguhkan kembali dalam usaha dakwah, taraf awal akhi cobalah hadir di malam2 markaz. Kemudian hidupkan kembali maqomi semampunya bersama teman2 karkun di Mahallah (mesjid tempat tinggal akhi). Jika tidak ada teman karkun coba buat sendiri semampunya. Bicarakan dengan akhliyah dengan lemah lembut keinginan akhi ini dan usahakan jangan sampai terjadi perselisihan. Allah akan membantu hambanya yang berusaha untuk menolong agamanya.
Demikian semoga bermanfaat.
Walaikum salam warahmatullahi wabarakatuh.
@maunah
Walaikum salam. Maaf akhi maksud saya disini untuk meberikan informasi bahwa jamaah dakwah yang diketahui masyarakat ini disebut dengan jamaah tabligh. Nama jamaah tabligh memang bukan dari masaih, tapi dari masyarakat sendiri yang memberi nama berdasarkan ciri dan kekhususan jamaah ini. Informasi ini perlu agar masyarakat tidak selalu suudzon dan salah faham terhadap jamaah ini. Maka saya berharap dengan tulisan-tulisan ini kita bisa memberikan pencerahan tentang jamaah tabligh di masyarakat.
Jika saya salah saya mohon ampun kepada Allah SWT, dan jika benar itu memang datang dari Allah SWT.
Jazakallah khairan atas sarannya.
Wassalamualaikum wr.wb.
askum, saudaraku yang mulia maisaikh sering katakan janganlah menjadikan suatu wadah sebagai batasan, terlebih kerja ini adalah kerja agama, janganlah berkutat terhadap fanatiisme nama semata, masaikh pesankan lagi bahwa kita harus menanamkan pada diri2 kita dan umat sekalian bahwa kerja ini kerja kita, sementara yang lain sebagai naib, sehingga pengotakan terhadap nama dapat dimengerti hanya sebagai pemanis saja, karena esensinya adalah kerja terhadap agama itu sendiri, ustadz lutfi katakan apa beda antara kerja untuk umat atau agama, manakah yang lebih mulia, sementara rasul saw sendiri dikorbankan untuk ini agama, jadi saudaraku berikanlah paham kepada agama bukan kepada lainnya, terlebih hanya berkutat kepada suatu komunitas semata, wallahualam bishawab, jazzakallah
Assalamu’alaikum wr wb..
Do’akan saya ,agar dapat istiqomah dalam usha da’wah…
Assalamu’alaikum wr wb..
Assalamu’alaikum.
Ketika kuliah, saya pernah keluar bersama rombongan.nikmat sekali rasanya bergaul dengan orang-orang ahli ibadah,meskipun banyak diantara mereka yang berlatar belakang kelam. setamat kuliah, saya juga sempat keluar 40 hari dan dua minggu kemudian setelah masa habis, saya keluar lagi 4 bulan. namun ironisnya, setelah saya selesai 4 bulan, saya malah jarang duduk dalam musyawarah. sampai akhirnya,saya menikah dengan seorang aktifis harokah ikhwanul muslimun. kini,saya larut ikut dalam pergerakan bersama ailiyah saya. ingin rasanya saya kembali berdakwah bersama para karkun namun, hati saya lemah…. mohon masukannya.
Jazakallah khairan katsiran.
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb
@maunah
Walaikum salam. Maaf akhi maksud saya disini untuk meberikan informasi bahwa jamaah dakwah yang diketahui masyarakat ini disebut dengan jamaah tabligh. Nama jamaah tabligh memang bukan dari masaih, tapi dari masyarakat sendiri yang memberi nama berdasarkan ciri dan kekhususan jamaah ini. Informasi ini perlu agar masyarakat tidak selalu suudzon dan salah faham terhadap jamaah ini. Maka saya berharap dengan tulisan-tulisan ini kita bisa memberikan pencerahan tentang jamaah tabligh di masyarakat.
Jika saya salah saya mohon ampun kepada Allah SWT, dan jika benar itu memang datang dari Allah SWT.
Jazakallah khairan atas sarannya.
Wassalamualaikum wr.wb.
askum, saudaraku yang mulia maisaikh sering katakan janganlah menjadikan suatu wadah sebagai batasan, terlebih kerja ini adalah kerja agama, janganlah berkutat terhadap fanatiisme nama semata, masaikh pesankan lagi bahwa kita harus menanamkan pada diri2 kita dan umat sekalian bahwa kerja ini kerja kita, sementara yang lain sebagai naib, sehingga pengotakan terhadap nama dapat dimengerti hanya sebagai pemanis saja, karena esensinya adalah kerja terhadap agama itu sendiri, ustadz lutfi katakan apa beda antara kerja untuk umat atau agama, manakah yang lebih mulia, sementara rasul saw sendiri dikorbankan untuk ini agama, jadi saudaraku berikanlah paham kepada agama bukan kepada lainnya, terlebih hanya berkutat kepada suatu komunitas semata, wallahualam bishawab, jazzakallah